Tragiss, Hendak Berobat, Seorang Warga Tewas Tertabrak Ambulans


Yustina (38), salah seorang warga yang hendak berobat ke rumah sakit swasta di Kota Bengkulu, tewas setelah tertabrak mobil ambulans, Jumat (7/3/2104) sekitar pukul 16.30 WIB. 

Data yang dihimpun Kompas.com, awalnya Yustina dan suaminya sedang duduk di teras belakang gedung rumah sakit. Tiba-tiba meluncur mobil ambulans yang dikemudikan petugas rumah sakit berinisial HG dengan kecepatan tinggi, langsung menabrak Yustina, jeritan pun pecah sesaat setelah kejadian itu. 

"Saat itu kami sedang di depan, tiba-tiba ramai jeritan. Tak tahunya ada kecelakaan, kejadian begitu cepat," ujar satpam rumah sakit, Sarno. 

Ia melanjutkan, saat itu HG berniat untuk memindahkan ambulans yang berada di halaman depan gedung menuju lokasi parkir di belakang gedung. Namun, dia mengaku tidak tahu penyebab mobil itu lepas kendali sopir. 

Karena cepatnya, mobil sampai menaiki lantai tempat korban dan suaminya duduk. Apalagi jalan yang dilintasi mobil menuju lokasi parkir kondisinya sempit. "Setelah itu korban langsung dilarikan ke IGD," sambungnya. 

Staf Humas rumah sakit menyebutkan, pengemudi mobil merupakan petugas teknisi gedung rumah sakit, bukan sopir ambulans yang biasa bertugas. 

"Saya juga tidak tahu HG mendapatkan kunci dari mana, kami tidak memberikan wewenang," kata perwakilan Humas rumah sakit, Barlian. 

Setelah beberapa jam dirawat di IGD rumah sakit, nyawa Yustina tak dapat diselamatkan. Jenazah korban langsung dibawa pulang keluarga ke Kabupaten Bengkulu Tengah.

Sumber

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tragiss, Hendak Berobat, Seorang Warga Tewas Tertabrak Ambulans"

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.